Kapan memilih susu bubuk formula?

dr. Ayustawati, PhD

15 November 201516:37 West Indonesia Time

Apabila pergi ke supermarket atau ke pasar, ada banyak pilihan susu bubuk formula yang dipasarkan. Susu formula tersebut jenisnya pun beraneka ragam. Susu formula ini komposisinya sudah disesuaikan untuk bayi dari baru lahir sampai bayi berusia lima tahun. Kadangkala, cara pemasaran susu bubuk ini memperlihatkan bahwa susu susu formula tersebut memiliki kelebihan yang lebih banyak daripada ASI (Air Susu Ibu). Pemasaran produk susu formula lewat sarana kesehatan bisa juga menambah kesalahan interpretasi ibu ibu muda ini.

Mari kembali kepada alasan pertama kenapa susu formula diproduksi. Susu formula ini diproduksi sebagai pilihan untuk para ibu yang karena alasan tertentu tidak bisa memproduksi ASI yang cukup buat bayi mereka. Pada jaman lebih moderen seperti sekarang, susu formula juga merupakan pilihan buat ibu ibu muda yang sibuk dengan karirnya. Menyusui menjadi hal yang sulit untuk dilakukan apabila ibu tersebut harus segera kembali bekerja beberapa bulan setelah melahirkan.

Susu formula pada situasi seperti ini dipilih karena, pilihan susu kalengan untuk orang dewasa memiliki kandungan protein yang berbeda. Organ pencernaan bayi masih belum berkembang seperti orang pencernaan orang dewasa, oleh karena itu, susu untuk orang dewasa bukan merupakan pilihan yang tepat untuk bayi.

Kelebihan susu bubuk formula

Susu bubuk formula merupakan pilihan paling tepat untuk bayi apabila seorang ibu menderita  kondisi kesehatan yang menyebabkan produksi ASI berhenti atau gagal untuk diproduksi.

Susu bubuk formula juga merupakan pilihan paling tepat buat bayi apabila ibu menderita kondisi kesehatan dimana kuman bisa ditularkan melalui ASI.

Seorang ibu yang juga seorang wanita karir, bisa memompa ASI-nya untuk kemudian diberikan kepada bayinya selama sang ibu bekerja. Akan tetapi kadang kadang ASI pompa saja tidak mencukupi kebutuhan bayi untuk sehari. Dengan akses bertemu bayi yang tidak memungkinkan karena kesibukan pekerjaan, susu bubuk formula bisa dipakai sebagai pengganti atau tambahan.

Kelebihan penggunaan susu bubuk formula ini adalah, dia mudah diberikan kapan saja dan dimana saja diperlukan. Dan juga bisa diberikan oleh siapa saja. Selain itu, kandungan nutrisinya pun sudah bisa diketahui dengan pasti.

Kekurangan susu bubuk formula

Susu bubuk formula bukan merupakan pilihan utama makanan bayi, dan bukan pengganti sumber makanan yang nilainya diatas ASI.

Susu formula harganya mahal. Mengutamakan memilih produk susu formula daripada ASI yang tersedia dengan cuma cuma, merupakan keputusan yang merugikan dari segi keuangan keluarga. Membeli susu bubuk formula bisa menghabiskan 1/3 gaji minimum dari keluarga. Harga susu formula yang mahal bisa membuat ibu untuk mengencerkan susu untuk bayinya, yang merupakan salah satu penyebab timbulnya malnutrisi pada bayi.

Susu formula juga tidak memberikan zat yang bisa meningkatkan kekebalan tubuh bayi terhadapa penyakit penyakit tertentu. Zat ini biasanya ditransfer dari ibu ke bayi lewat ASI.

Pada daerah dimana masalah higiene dan air yang sehat tidak tersedia, memberikan susu bubuk formula kepada bayi, bisa menimbulkan masalah kesehatan pada bayi tersebut. Penyakit penyakit karena higiene yang kurang seperti diare dan muntaber, merupakan kondisi kesehatan yang bisa terjadi dan sangat berbahaya untuk bayi.

Berdasarkan pertimbangan diatas, ibu perlu bijaksana dalam menentukan pilihannya. Sampai saat ini, susu formula masih merupakan pilihan kedua setelah ASI. Ibu yang tidak memiliki masalah kesehatan, disarankan untuk memberikan ASI kepada bayinya sebagai pilihan pertama makanan bayi terutama pada 6 bulan pertama usia bayi.

Selalu ingat,  kalau bisa memilih, pilihlah dengan pintar dan bijaksana.