Kebiasaan Minum Air

dr. Ayustawati, PhD

Publikasi: 16 Agustus 201921:37 West Indonesia Time

Air minum merupakan bagian diet yang penting, murah dan mudah didapat untuk kebutuhan tubuh manusia. Tetapi, seringkali kita lupa dan memandang remeh pentingnya mengkonsumsi air secara teratur sesuai dengan kebutuhan yang direkomendasikan. Berikut akan dibahas tentang pentingnya fungsi mengkonsumsi air di dalam membantu fungsi kerja organ tubuh dan masalah yang bisa timbul apabila tubuh tidak mendapatkan cukup air.

Tubuh manusia dewasa sekitar 60% terdiri dari air. Air berpengaruh penting bagi kelangsungan fungsi kerja tubuh yang kemudian dikeluarkan lewat berbagai cara  misalnya, cairan tubuh dikeluarkan pada saat bernafas, lewat keringat, air kencing, feces, air mata atau air liur. Cairan tubuh yang hilang harus diganti dengan cairan pengganti yang didapatkan dari minum air. Kebutuhan tubuh terhadap air tergantung dari banyaknya cairan tubuh yang hilang pada saat aktifitas sehari-hari. Jumlah kebutuhan cairan tersebut juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lain, dalam usaha untuk mencegah dehidrasi seperti kebutuhan cairan pada saat berolah raga, suhu udara yang panas atau hilangnya cairan tubuh karena penyakit tertentu.

Fungsi air bagi tubuh manusia

Minum air yang cukup akan memberikan manfaat yang sangat vital terhadap fungsi organ manusia. Beberapa fungsi air terhadap pengaruh fungsi kerja organ tubuh, antara lain:

Akibat apabila tubuh tidak mendapatkan cukup cairan

Apabila tubuh tidak mendapatkan cukup air, tubuh akan mengalami dehidrasi yang memperlihatkan gejala dan tanda, seperti:

Apabila tubuh kekurangan cairan secara kronis, akan mempengaruhi fungsi kerja organ tubuh seperti munculnya gangguan batu di dalam saluran kencing, kulit yang berkeriput dan selaput mukosa yang kering. Kekurangan cairan tubuh yang kronis ini terjadi apabila seseorang memiliki kebiasaan tidak minum cukup air untuk mengganti cairan yang hilang atau tidak cukup minuman pada saat kondisi dimana air diperlukan lebih banyak daripada biasanya.

 Efek jangka panjang dehidrasi pada tubuh:

Beberapa kondisi yang bisa menyebabkan kandungan cairan tubuh berkurang dengan cepat

Rekomendasi berapa banyak perlu minum air setiap hari

Rekomendasi jumlah air yang perlu dikonsumsi setiap hari bervariasi berdasarkan jenis kelamin, tinggi dan berat badan serta jenis aktifitas yang dilakukan oleh individu tersebut. Secara umum, seorang individu sehat dengan rata-rata tinggi dan berat yang dikategorikan normal, perlu minum 2-2.5 liter air setiap hari. Keperluan air meningkat apabila seseorang berada pada kondisi ekstrim dimana cairan tubuh hilang lebih cepat daripada biasa.

Jenis minuman yang bisa dikonsumsi untuk mencegah dehidrasi

Jenis minuman lain yang juga mempengaruhi kadar air di dalam tubuh:

Pilihan jenis minuman yang paling baik pada saat aktifitas normal sehari-hari adalah air putih. Minuman beralkohol selain bisa menyebabkan lebih sering kencing, efek sosial minuman ini apabila dikonsumsi berlebihan juga tidak baik. Kopi dan teh mengandung kafein yang bisa menyebabkan gangguan tidur sedangkan soft drink mengandung kadar gula yang tinggi yang perlu berhati-hati dikonsumsi terutama bagi penderita penyakit tertentu. Oleh karena itu, kalau bisa memilih, pilihlah mengkonsumsi air atau bentuk cairan lain sesuai dengan kebutuhan tubuh dan sebisa mungkin menghindari atau mengurangi pilihan yang bisa berdampak tidak menguntungkan bagi fungsi kerja organ tubuh.

Daftar Pustaka