KEHAMILAN

dr. Ayustawati, PhD

Publikasi: 2014Terakhir di update 17 November 2018

Kehamilan merupakan salah satu masa yang dialami seorang wanita secara natural. Biasanya, dalam masa kehamilan seorang wanita bisa merasakan kebahagiaan dan perasaan komplit sebagai seorang istri dan wanita. Oleh karena itu langkah-langkah tepat perlu dilakukan untuk memastikan kehamilan berjalan dengan lancar.

Janin di dalam kandungan adalah calon bayi yang sangat spesial, oleh karena itu segala usaha diperlukan supaya janin bisa tumbuh dan berkembang dengan sehat. Untuk memastikan bahwa pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan  berjalan sebagaimana mestinya, calon ibu perlu melakukan pemeriksaan kehamilan rutin atau pemeriksaan antenatal.

Pemeriksaan antenatal

Beberapa pemeriksaan rutin antenatal perlu dilakukan untuk mengetahui adanya kelainan kelainan yang terjadi selama kehamilan. Apabila ditemukan adanya kelainan, pencegahan memburuknya kondisi tersebut bisa dilakukan sehingga pertumbuhan dan perkembangan janin tidak terganggu secara berkepanjangan.

Beberapa pemeriksaan yang dilakukan antara lain:

1. Pemeriksaan darah

Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk mengecek apakan calon ibu menderita anemia, menderita penyakit infeksi tertentu (misalnya infeksi oleh virus TORCH), mengetahui golongan darah dan antibody dalam darah, mengetahui kadar gula dalam darah.

2. Pemeriksaan Ultrasound

Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan fisik dari janin, jumlah janin (satu janin, dua janin atau twin atau lebih), kondisi kandungan, ovarium dan kondisi leher rahim.

3. Pemeriksaan Air Kemih

Pemeriksaan air kemih atau air kencing diperlukan untuk mengetahui kadar protein dan gula di dalam air kemih dan juga untuk mengecek terjadinya infeksi saluran kencing

4. Pemeriksaan Tekanan darah secara teratur

Apabila kehamilan merupakan kehamilan resiko rendah, pemeriksaan tekanan darah setiap jadwal pemeriksaan kehamilan sudah cukup, akan tetapi pada kehamilan resiko tinggi pemeriksaan perlu lebih sering dilakukan sesuai dengan masalah yang ada.

Kapan saja pemeriksaan antenatal dilakukan?

Pemeriksaan pertama antenatal direkomendasikan sedini mungkin. Pemeriksaan selanjutnya dilakukan dalam rentang waktu 4-6 minggu sampai usia kehamilan mencapai 28 minggu. Kemudian setiap 2 minggu sampai usia kehamilan 36 minggu dan setiap minggu sampai calon ibu melahirkan (perkiraan biasanya usia kehamilan 40 minggu)

Hal hal apakah yang perlu dilakukan selama masa kehamilan?

1. Menjaga konsumsi nutrisi

Selalu ingat untuk mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi adalah sangat penting. Setidaknya hal hal dibawah ini perlu ada di dalam diet harian:

Hindari mengkonsumsi makanan yang tidak dimasak secara sempurna untuk menghindari infeksi kuman listeria yang bisa membahayakan perkembangan janin dalam kandungan

2. Mengikuti kelas antenatal

Kegiatan olah raga juga perlu dilakukan oleh calon ibu terutama untuk latihan menguatkan sendi dan otot di sekitar  tulang belakang, nasehat tentang posisi badan selama kehamilan, relaksasi, mengurangi rasa nyeri saat melahirkan dan olah raga kesehatan umum yang aman dilakukan saat kehamilan

3. Menyusui dan merawat bayi

Memberikan ASI (air susu ibu) kepada bayi adalah pilihan nutrisi terbaik pada bulan bulan awal usia bayi. Mendapatkan informasi tentang bagaimana memberikan ASI dan merawat payudara saat menyusui sangat penting. Informasi bisa didapatkan dari bidan yang merawat selama masa kehamilan.

Yang juga tidak kalah penting adalah mendapatkan informasi bagaimana merawat bayi pada bulan bulan pertama setelah melahirkan.

4. Kembali bekerja

Dalam masa modern seperti sekarang ini, banyak ibu-ibu muda yang perlu kembali bekerja setelah melahirkan, sangat membantu apabila sebagai ibu muda, mencari tahu informasi persiapan yang diperlukan supaya bayi tidak tertelantarkan.

5. Travel

Sebaiknya menghindari travel atau bepergian jauh dalam masa 3 bulan pertama usia bayi.

6. Aktivitas sehari hari

Kegiatan sehari hari bisa dilanjutkan sebagaimana biasanya apabila dalam masa kehamilan. Apabila ada perasaan lelah dan kecapekan, aktivitas bisa dihentikan dan memberikan badan istirahat. Perlu diingat saat kehamilan ini sangat penting badan diberikan cukup istirahat dan tidur.

Kapan perlu menghubungi dokter atau rumah sakit bersalin?

Hubungi dokter atau rumah sakit bersalin yang dipilih apabila:

Nomor telepon kontak emergensi, perlu diletakkan di lokasi yang mudah dijangkau pada saat diperlukan.