TEKANAN DARAH TINGGI

dr. Ayustawati, PhD

Publikasi: 2013Terakhir di update: 8 Maret 2024

Tekanan darah tinggi juga dikenal dikenal dengan sebutan  hipertensi. Tekanan darah yang tinggi berarti darah didalam pembuluh darah dipompa diatas kekuatan normal.

Penderita tekanan darah tinggi sering tidak memperlihatkan gejala, sehingga sering  tidak menyadari menderita kondisi tersebut.

Skrining dan pemeriksaan tekanan darah yang teratur perlu dilakukan karena kondisi tekanan darah tinggi merupakan faktor resiko tertinggi untuk terjadinya serangan jantung dan stroke.

Informasi tentang pemeriksaan tekanan darah dibicarakan di artikel tekanan darah.

Apakah gejala kondisi tekanan darah tinggi?

Kondisi tekanan darah tinggi sebagian besar terjadi tanpa menimbulkan gejala, apabila muncul gejala biasanya tidak spesifik seperti:

Skrining tekanan darah tinggi, terutama apabila memiliki faktor resiko yang bisa meningkatkan tekanan darah tinggi biasanya merupakan salah satu cara untuk mengetahui apabila seseorang menderita tekanan darah tinggi.

Apakah faktor resiko kondisi tekanan darah tinggi? 

Sebagian besar penyebab langsung kondisi tekanan darah tinggi belum jelas diketahui. Walaupun demikian, beberapa faktor diidentifikasikan bisa memberikan kontribusi di dalam meningkatkan tekanan darah, beberapa faktor tersebut adalah: 

Bagaimanakah hubungan antara tekanan darah dan meningkatnya usia?

Bagaimanakah menangani kondisi tekanan darah tinggi?

Penanganan kondisi tekanan darah tinggi biasanya dimulai dengan usaha mengontrol tekanan darah dengan memodifikasi kebiasaan dan gaya hidup untuk menurunkan tekanan darah.

Memodifikasi kebiasaan

Cara penting lain yang bisa membantu penderita tidak tergantung pada obat antihipertensi adalah dengan memilih cara hidup yang sehat.

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengontrol tekanan darah bisa dilakukan dirumah misalnya:

Pengobatan

Pengobatan hipertensi bisa dilakukan dengan obat antihipertensi. Dokter memulai obat antihipertensi dengan dosis yang rendah terlebih dahulu dan pelan pelan disesuaikan dengan keperluan

Kombinasi beberapa obat kadang kadang diresepkan dengan pemilihan pasangan obat obatan yang tepat. Hal ini sangat penting karena obat obatan yang pemasangannya tidak tepat bisa membahayakan penderita. Penderita disarankan untuk berkonsultasi secara teratur dengan dokter, dan mengikuti petunjuk dokter supaya tidak mendapat efek sampingan obat yang tidak diinginkan.

Obat antihipertensi bukan obat untuk menyembuhkan kondisi hipertensi, obat antihipertensi hanya bisa dipakai untuk mengontrol tekanan darah untuk mempertahankan tekanan darah dalam level yang dianggap normal. Oleh karena itu, sekali penderita memulai obat antihipertensi, besar kemungkinan akan memerlukan obat tersebut sepanjang hidup.